Hyundai Ioniq 5

Hyundai Ioniq 5 telah resmi mengaspal di Indonesia, tepatnya di pameran IIMS (Indonesia International Motor Show) 2022. Kemunculan mobil ini jadi momentum penting bagi perkembangan kendaraan elektrifikasi di Tanah Air yang geliatnya makin terlihat nyata.

Ioniq 5 bisa dibilang selamanya akan tercatat sebagai mobil listrik murni alias Battery Electric Vehicle (BEV) pertama dari pabrikan besar yang diproduksi secara lokal.

Banyak hal menarik dari mobil ini, meliputi spesifikasi, eksterior, interior, hingga fitur-fitur yang disematkan.

Saat ini, Ioniq 5 dibagi ke dalam dua varian, yaitu Prime dan Signature. Kemudian, masing-masing varian ini tersedia dalam dua jenis baterai, yakni Standard Range serta Long Range. Dengan demikian, totalnya ada 4 varian Ioniq 5 yang dijual di Indonesia.

Hyundai Ioniq 5 sendiri akan diposisikan sebagai mobil listrik dengan segmen di atas Kona dan Ioniq electric. Di sisi lain, Ioniq 5 diklaim terbuat dari material yang ramah lingkungan seperti material jok di mana terbuat dari botol PET daur ulang.

Setiap mobil ini membutuhkan 32 botol plastik yang disterilkan, dihancurkan, dan diparut menjadi serpihan plastik.

Tak hanya itu saja, cat pada Ioniq 5 juga berbahan alami dengan memiliki kandungan minyak yang diekstrak dari tanaman seperti bunga lobak serta jagung.

Eksterior Hyundai Ioniq 5 2022

Jangan merasa aneh jika Anda jadi pusat perhatian di jalan raya saat mengendarai mobil ini. Penampilan eksterior Ioniq 5 memang dinilai sangat berbeda jika dibandingkan mobil-mobil lain yang banyak beredar saat ini.

Tampilan luar Ioniq 5 terlihat sangat futuristik dan unik, namun tetap terkesan menarik.

Secara dimensi, Ioniq 5 cukup bongsor dengan memiliki ukuran panjang 4.635 mm, lebar 1.890 mm, tinggi 1.647 mm, serta jarak sumbu roda 3.000 mm.

Selain itu, bobot kotornya mencapai 2.370 kilogram. Untuk kapasitas penyimpanan mobil ini, dapat mengangkut hingga 527 liter.

Hyundai Ioniq 5 dibangun di atas platform Electric Global Modular Platform atau E-GMP. Platform ini bersifat versatile yang bisa digunakan pada model listrik Hyundai lainnya.

Mengenai baterai yang digunakan mobil tersebut, akan diproduksi secara lokal di pabrik Hyundai dan LG. Pabrikan mengusung konsep desain menarik pada Ioniq 5 yang mereka sebut dengan istilah ‘Parametric Pixel style’.

Contoh penerapannya bisa dilihat pada bagian lampu-lampu yang disematkan pada mobil ini di mana terdiri dari susunan kotak-kotak kecil, persis seperti sebuah piksel pada kamera.

Tak hanya itu saja, pihak Hyundai juga menyematkan kesan sporty pada Ioniq 5 dengan pilar C yang terlihat landai. Di bagian belakang mobil ini, terlihat adanya penggunaan lampu henti LED kotak yang membuat mobilnya semakin terkesan futuristik serta modern.

Ioniq 5 Signature sebagai varian atas diklaim mempunyai berbagai fitur paling komplet. Hal ini termasuk Parametric Pixel LED Dual Projector Beam, LED front center garnish lamp, vision roof, serta automatic flush door handle.

Selain itu, khusus Ioniq 5 varian Signature Long Range, menggunakan ban berukuran 20 inci, sedangkan sisanya memiliki ukuran ban lebih kecil, 19 inci.

Interior Hyundai Ioniq 5 2022

Seperti yang disinggung sebelumnya, Hyundai Ioniq 5 dibuat dengan menggunakan platform yang dioptimalkan untuk mobil listrik. Salah satu keuntungannya yaitu ruang kabin mobil bisa dibuat lebih lega.

Hal ini terlihat nyata dari lorong kaki bangku di baris depan. Terlihat tidak ada gundukan transmisi yang membatasi antara bangku pengemudi dan penumpang.

Berkat hal itu, konsol tengah dapat diatur secara maju dan mundur. Bukan sekadar gimmick, ini berarti pengendara bisa memegang setir kemudi secara lebih rileks dengan posisi sandaran tangan yang posisinya pas.

Kenyamanan berkendara pun semakin lengkap dengan adanya tambahan pengaturan tilt dan teleskopik pada setir kemudinya, sandaran kepala yang baik, serta pengaturan jok elektris.

Khusus Ioniq 5 varian Signature disematkan fitur yang terbilang cukup spesial bernama Relaxation Comfort Seat. Dengan adanya fitur tersebut, kursi bisa rebah secara otomatis hingga posisi yang sangat rileks hanya dengan menyentuh satu tombol.

Pada varian ini juga, pengguna bisa mendapat tata suara yang berkelas dari 8 speaker Bose.

Di sisi lain, semua varian Ioniq 5 sudah menggunakan head unit layar sentuh seluas 12,3 inci. Head unit tersebut bukan hanya sebagai pusat hiburan, namun juga kontrol untuk fitur-fitur mobil ini.

Posisi head unit-nya pun berada dalam satu panel dengan instrument cluster digital yang ukurannya persis sama.

Selain itu, AC otomatis dual zone climate control dapat ditemui pada semua varian Ioniq 5, namun wireless charger terbatas disematkan pada varian Signature saja.

Fitur Hyundai Ioniq 5 2022

Hyundai Ioniq 5 telah disematkan berbagi fitur kenyamanan. Di bagian dasbornya, terdapat panel instrumen yang tergabung jadi satu dengan head unit touch screen berukuran 12,3 inci. Tak hanya itu, pengaturan AC sudah digital.

Pada bagian konsol tengah, dapat diatur maju mundur untuk menyesuaikan ruang kabin depan. Selain itu, juga terdapat port USB serta pengisian nirkabel.

Fitur-fitur kenyamanan lain mulai dari vision roof, pendingin jok, pintu bagasi dengan sistem hands-free, air purifier, hingga sistem speaker BOSE 8 titik pada setir kemudi turut disematkan.

Di sisi lain, beragam fitur keselamatan aktif unggulan Hyundai dapat ditemui pada mobil ini, khususnya varian Signature. Namun, sorotan besar ditujukan pada teknologi Vehicle to Load (V2L) yang dihadirkan untuk pertama kalinya di mobil listrik Hyundai.

Keberadaan fitur tersebut memang tidak berhubungan langsung dengan aktivitas berkendara, tapi dapat menambah fungsi kendaraan jadi sumber listrik dengan daya maksimum hingga 3,6 kW.

Listriknya pun bisa disalurkan ke berbagai barang elektronik, baik untuk penggunaan di dalam ataupun di luar mobil. Keberadaan fitur ini tentu sangat bermanfaat bagi pemilik untuk menggunakan barang elektroniknya di luar ruang.

Sebagai catatan, fitur V2L hanya bisa digunakan ketika kapasitas baterai ioniq 5 antara 20—100 persen.

Mesin Hyundai Ioniq 5 2022

Mengenai dapur pacu, Hyundai IONIQ 5 ditawarkan dalam dua pilihan kapasitas baterai yaitu 58 kWh dan 72,6 kWh.

Dua baterai ini juga ditawarkan dalam dua pilihan penggerak roda, yakni two wheel drive atau all wheel drive.

Untuk baterai 58 kWh, diklaim mempunyai tenaga 167 hingga 230 hp dan torsi maksimum 350 sampai 605 Nm, tergantung pilihan penggerak roda. Selain itu, mobil ini bisa melaju sejauh 435 km.

Sementara itu, untuk baterai 72,6 kWh, mempunyai tenaga 214 sampai 300 hp dengan torsi maksimum 350 hingga 605 Nm. Ioniq 5 diklaim bisa melaju sampai 555 km.

Soal pengisiannya, kedua baterai ini membutuhkan waktu 18 menit untuk mengisi dari 10 sampai 80 persen dengan menggunakan ultra fast charging atau 350 kW, sedangkan fast charging atau 50 kW membutuhkan satu jam.

Carmudi sempat mencicipi Hyundai Ioniq 5, dan mungkin merasa ‘kagok’ saat mau mengendarainya. Beberapa tombol atau tuas pada mobil ini terletak di posisi yang tidak umum.

Contoh kecilnya seperti tuas transmisi di sebelah kanan lingkar setir kemudi, dan tombol rem parkir sekaligus auto hold-nya juga berada di sisi yang sama.

Seperti diketahui bersama, kedua barang ini umumnya berada di sisi kiri pengemudi, tepatnya di konsol tengah.

Namun secara keseluruhan, impresi mengendarai Ioniq 5 terasa nyaman dan halus bagi Carmudi. Tidak ada mesin, maka suasana di dalam kabin mobilnya jadi lebih senyap.

Feedback dari permukaan jalan pun terasa pas. Tidak terlalu lembut, tapi juga tak terlalu keras. Kebetulan, mobil yang dicoba adalah Ioniq 5 Signature Long Range di mana artinya menggunakan ban berukuran 20 inci dengan profil tergolong tipis.

Selain itu, akselerasinya di jalan juga gesit. Tidak sulit untuk mencapai kecepatan hingga 100 km per jam meski sensasinya tidak terlalu menjambak. Justru dengan begini, Ioniq 5 ini akan lebih nyaman digunakan untuk sehari-hari.

Dalam skenario penggunaan harian, mobil tersebut akan menawarkan kepraktisan yang baik dengan ruang bagasi luas ditunjang pelipatan bangku rata lantai.