Jakarta – Tidak hanya hobi mendengarkan musik rock saja, ternyata Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) juga gemar mengendarai motor. Pada saat meninjau pembangunan jalan Trans Papua di Wamena Jokowi mengendarai sendiri motor trail, Kawasaki KLX 150BF SE.
Sewaktu meninjau lokasi tambak udang dan ikan bandeng di Muara Gembong, Bekasi Jokowi juga mengendarai motor merek Kawasaki KLX 150. Tidak hanya itu kecintaannya terhadap sepeda motor juga ditunjukkan dengan membeli motor modifikasi jenis chopper.
Motor Chopper Jokowi yang diberi nama Chopperland itu dikerjakan oleh Elders Garage dan Kickass Choppers. Sejak diserahkan Januari lalu, Jokowi tidak pernah tampak mengendarainya di jalan raya.
Baru pada Sabtu pagi 24 Maret, terlihat dirinya tanpa helm dan mengenakan kaus berwarna kuning mengendarai motor seharga Rp140 juta itu. Jarak yang ditempuh sangat pendek hanya di halaman Istana Bogor saja.
Jokowi mengaku bahwa motor chopper itu bukan kali pertama ditunggangi olehnya, sebelumnya sudah sering dikendarai tapi hanya disekitaran Istana saja.
“Motor setiap hari kita puterin disini-sini saja,” katanya kepada wartawan di Istana Bogor usai melakukan kegiatan jogging bersama Menteri Perindustrian (menperin) Airlangga Hartarto.
Selama melakukan jogging di Kebun Raya Bogor keduanya terlibat perbincangan ringan termasuk membicarakan soal calon wakil presiden (cawapres). Tidak itu saja, motor chopper Jokowi berwarna emas itu juga tidak luput menjadi bahan perbincangan keduanya.
“Mau lihat sepeda motor sebenarnya, beliau kan (Airlangga) dari perindustrian,” kata Jokowi ketika ditanya oleh wartawan soal kehadiran Menperin dan hubungannya dengan motor chopper.
Motor Chopper Jokowi Berbasis Royal Enfield
Motor Chopperland yang dibeli dari dana pribadi Jokowi itu pernah di bawa ke Yokohama, Jepang sebelum diserahkan. Sebenarnya motor tersebut dibuat untuk mengikuti kontes motor kustom.
Berbasis Royal Enfield Bullet, motor asal Inggris ini memiliki mesin 350 cc yang diklaim mampu memproduksi tenaga sekuat 19,8 hp pada 5.250 rpm dan torsi puncak 28 Nm pada 4.000 rpm.
Sepeda motor ini telah mengalami perubahan sangat ekstrem dengan lama pengerjaan motor sekira 1,5 bulan. Komponen lokal dari Chopperland sudah mencapai 75 persen.
Hampir semua part yang menempel di motor merupakan hasil kustom selebihnya seperti mesin masih asli dari pabrikan Royal Enfield, sedangkan ban, dan suspensi depan mengandalkan produk aftermarket. (dol)