Sehari Setelah Xpander HEV Rilis, Giliran Toyota Umumkan Rencana Mobil Hybrid Baru di Indonesia
Jakarta — PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan rencana menambah model mobil hybrid baru di Indonesia pada 2024.
Hal tersebut disampaikan langsung Vice President Director TAM Henry Tanoto kepada media, Jumat (2/2) di Jakarta.
“Ada sedikit bocoran, akan ada lagi model hybrid terbaru tahun ini di 2024. Modelnya apa mohon ditunggu,” katanya.
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan pihak TAM sedang mempersiapkan produk baru itu agar benar-benar cocok dengan kebutuhan konsumen Tanah Air.
“Toyota karakternya selalu seperti itu, selalu memastikan ini akan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di segmennya,” kata Henry.
“Maka kami benar-benar lagi ‘mendengarkan’, menyiapkan ekosistem yang memang bagus buat pengguna ini nanti,” sambungnya.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Innova Zenix, Cocok Buat Keluarga Kamu?
Toyota sendiri melihat potensi yang bagus untuk segmen mobil hybrid di Indonesia ke depannya. Terutama jika berkaca pada rapor tahun lalu.
Sebagai catatan, penjualan wholesales kendaraan elektrifikasi Toyota meningkat hingga delapan kali lipat dari 4.436 unit pada 2022 menjadi 37.736 unit pada 2023.
Peningkatan itu tak lepas dari hadirnya model-model Hybrid Electric Vehicle (HEV), seperti Kijang Innova Zenix HEV yang berkontribusi 27.705 unit, Yaris Cross HEV 5.476 unit, dan Corolla Cross HEV 1.217 unit.
Berharap Dukungan Insentif untuk Mobil Hybrid
Dalam kesempatan yang sama, Toyota berharap pemerintah juga lebih mendukung model kendaraan hybrid melalui regulasi-regulasinya, bukan hanya mobil Battery Electric Vehicle (BEV).
“Kita berharap tidak hanya BEV, tapi plug in hybrid atau hybrid itu bisa dijadikan juga support dari pemerintah agar bisa diterima oleh pasar karena semua teknologi ini ada biayanya,” kata Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy.
Dirinya memberi contoh situasi di Thailand yang memiliki regulasi mendukung mobil-mobil hybrid sehingga harganya bisa sama dengan mobil bensin biasa.
“Di Thailand contohnya produk-produk hybrid ini juga diberi subsidi. Yaris Cross hybrid di Thailand itu harganya bahkan sama dengan yang harga bensinnya. Jadi Toyota Thailand memutuskan tidak perlu menjual yang bensin lagi, hybrid aja. Di Indonesia hybrid masih lebih mahal daripada bensin,” kata Anton.
Bukan hanya Toyota yang menikmati hal itu di Thailand, tapi juga Mitsubishi.
Faktanya baru satu hari yang lalu Mitsubishi meluncurkan Xpander HEV dan Xpander Cross HEV di negara tersebut.
Baca juga: Mitsubishi Xpander Hybrid Meluncur Duluan di Thailand Padahal Awalnya “Kelahiran Indonesia”
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!