Sebelum Memutuskan Beli Motor Listrik, Perhatikan Hal Ini!
Penulis: Santo Evren Sirait
Jakarta – Sepeda motor listrik bisa dikatakan barang baru di Indonesia. Belum banyak yang memiliki hanya di wilayah-wilayah tertentu saja seperti Jakarta.
Saat ini sudah ada beberapa pabrikan yang mulai berani memasarkan sepeda motor listrik. Seperti Triangle Motorindo, produsen sepeda motor Viar di Indonesia, dengan produknya Q1.
Sebelumnya ada juga Garansindo Technologies (GT) selaku APM Zero Motorcycles (motor listrik Zero). Produknya diantaranya Zero SR, FX, dan DS, serta masih ada beberapa produsen lainnya.
Dari segi perawatan juga jauh berbeda, di mana sepeda motor listrik tidak perlu mengganti busi, aki, dan lainnya. Nah bagi Anda yang berniat untuk membeli sepeda motor listrik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Wakil Ketua Komunitas Viar Electric Community, Raditya berbagi sedikit penjelasan, menurutnya lebih baik pengendara beradaptasi terlebih dulu, sebab begitu di gas motor listrik torsinya langsung tinggi.
“Jadi kalau baru pakai motor listrik itu mungkin agak kaget karena sekali gas langsung jalan dan torsi lumayan narik di awal. Kalau buat ibu-ibu harus belajar terus adaptasinya, harus butuh beberapa waktu,” katanya belum lama ini.
Raditya menambahkan mengendarai sepeda motor listrik jangan disamakan dengan kendaraan yang menggunakan mesin sebagai penggeraknya. Jadi usahakan saat mengendarainya jangan terlalu memutar gas terlalu banyak.
Baca juga: Garansindo Jual Motor Listrik Pertama di Indonesia
“Kalau naik motor listrik itu harus santai, jadi sebisa mungkin jangan ngebut dan ngerem, jadi kita harus memanfaatkan tenaga baterai itu semaksimal mungkin, kita juga harus save energi,” terang dia.
Ditambahkannya motor listrik itu sangat minim getaran dan tidak perlu dipanaskan jika ingin digunakan. Hanya saja untuk membuat baterai pada motor listrik terisi penuh butuh beberapa jam mengecasnya.
Naik Motor Listrik Harus Sering Mmebunyikan Klakson
Sepeda motor listrik tidak memiliki mesin sehingga tidak ada suara yang dihasilkan. Oleh karena itu saat mengemudikan motor listrik terutama di jalan raya harus lebih ekstra hati-hati. Bila perlu selalu membunyikan klakson ketika ingin mendahului pengguna jalan lain.
“Karena enggak ada suara, jadi kita harus benar hati-hati, defensive riding karena beberapa kali saya pengalaman mereka (pengguna jalan lain) tidak peduli dengan motor kita, jadi mungkin lebih baik di klakson kalau benar-benar berbahaya. Atau lebih aman lagi menggunakan perlengkapan berkendara yang berwarna terang,” pungkas Raditya.