Jakarta — Menyambut kehadiran mobil listrik pertama dari Chery, Omoda E5 pada 2024 nanti, menarik bila membandingkannya dengan mobil listrik lainnya yang sudah eksis lebih dulu di Indonesia, khususnya perihal baterai.
Chery Omoda E5 telah masuk line produksi dan baru akan diumumkan harga resminya pada kuartal pertama 2024. (Foto: Santo/Carmudi)
Seperti diketahui, Omoda E5 kini telah masuk ke tahap produksi di pabrik perakitan Chery di Pondok Ungu, Jawa Barat yang merupakan fasilitas milik Handal Indonesia Motor.
Produksi ini pun menjadi wujud kemampuan Chery menjawab antusiasme tinggi masyarakat lantaran Omoda E5 sudah dipesan sebanyak 400 unit sejak pertama kali diperkenalkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 lalu.
Kemunculan Omoda E5 yang direncanakan akan di-deliver ke konsumen pada kuartal pertama 2024 ini sontak meramaikan model mobil listrik di Tanah Air.
Perbandingan antara mobil listrik yang satu dan lainnya tentu tak terhindarkan.
Baterai Chery Omoda E5 vs Hyundai Ioniq 5
Hyundai Ioniq 5. (Foto: Carmudi)
Hal yang paling menyita perhatian adalah kapasitas baterai untuk kemampuan jarak tempuhnya.
Sebagai contoh, tidak seperti varian terbawah Hyundai Ioniq 5 yang memiliki jarak tempuh sekitar 384 km, Omoda E5 mampu berlari hingga 430 km dalam keadaan baterai penuh.
Meskipun varian teratas Ioniq 5 memiliki kemampuan jarak tempuh hingga 481 km, tapi harganya sudah tembus Rp790 jutaan.
Chery Sales Indonesia (CSI) sendiri memang belum mengumumkan harga resmi Omoda E5, tapi diyakini tidak berada di kisaran Rp500—600 jutaan.
Baterai Chery Omoda E5 vs Wuling Binguo EV
Wuling Binguo EV Mousse Green. (Foto: Santo/Carmudi)
Bicara mobil listrik, maka ingatan paling segar tertuju pada pendatang baru Wuling Binguo EV.
Walaupun berbeda segmen, baik dari segi jenis mobil maupun harganya, tapi keduanya cukup menarik diperbandingkan.
Wuling mengeklaim Bingou EV memiliki jarak tempuh 333—410 km.
Kemampuan tersebut berasal dari baterai Lithium Ferro-Phosphate berkapasitas 31,9 kWh (Long Range) dan 37,9 kWh (Premium Range), serta motor listrik 50 kW.
Kendati demikian, hingga artikel ini dibuat, baterai Binguo EV hanya mengantongi standar IP67 Rating.
Sedangkan Chery Omoda E5 dilengkapi baterai berkapasitas 61 kWh, motor listrik 150 kW dengan jarak tempuh 430 km (konsumsi baterai 15,3 kWh per 100 km).
Spesifikasi baterai Omoda E5 menjadi keunggulan tersendiri lantaran sudah memenuhi standar Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Cycle (WLTC).
Soal pengecasan baterai, Omoda E5 memiliki fitur cas cepat dari 30% ke 80% hanya dalam waktu kurang dari 30 menit.
Keunggulan Lain Chery Omoda E5
Baterai Chery Omoda E5 dinilai lebih unggul karena sudah mengantongi standar WLTC. (Foto: Forwot)
Chery Omoda E5 hadir dengan desain yang terbilang futuristik dan sporty menonjolkan X Future Technology Front Face.
Bagian bodinya memiliki lekukan tajam dan aerodinamis, menciptakan tampilan yang sporty yang sangat sesuai dengan konsep SUV Crossover yang diusungnya.
Tak hanya sekadar tampilan, Chery Omoda E5 juga menawarkan fitur-fitur keselamatan dan kecerdasan yang canggih.
Mobil ini telah mendapatkan sertifikasi bintang lima dari EURO NCAP (ENCAP).
Dilengkapi dengan 17 Advanced Driving Assistance System (ADAS) dan teknologi kecerdasan terbaru, mobil listrik ini juga menawarkan 6 mode berkendara yang berbeda serta fitur 50W Wireless Fast Charging yang memungkinkan pengecasan daya cepat nirkabel untuk perangkat smartphone.
Chery akan mengumumkan harga Omoda E5 pada awal 2024 mendatang di Cina.
Di Indonesia, harga Omoda E5 diperkiraan akan diumumkan PT CSI pada Februari nanti.
Penulis: Dimas Hadi
Download Aplikasi Carmudi untuk Dapatkan Deretan Mobil Baru & Bekas Terbaik serta Informasi Otomotif Terkini!
