Mobil Hybrid Murah di Indonesia Tahun 2022, Mulai Banyak Pilihan
Pilihan mobil hybrid murah di Indonesia tahun 2022 berasal dari beberapa merek, seperti Suzuki, Toyota, dan Nissan. Mobil hybrid bisa menjadi batu loncatan bagi seorang konsumen untuk memasuki era elektrifikasi.
Sulit disangkal bahwa industri otomotif Indonesia sudah mulai melangkah ke arah sana. Pemerintah sendiri terus mendorong pergerakannya melalui sejumlah upaya.
Salah satunya dengan menerbitkan Peraturan Menteri Perindustrian No. 36 Tahun 2021 mengenai Kendaraan Emisi Karbon Rendah.
Istilah Hybrid Electric Vehicle (HEV) atau mobil hybrid sebenarnya hanyalah salah satu jenis teknologi elektrifikasi pada kendaraan. Mobil semacam ini menawarkan beberapa keunggulan.
Di antaranya konsumen tetap bisa merasakan pengalaman berkendara yang lebih “hijau” tanpa harus melakukan pengisian daya listrik.
Sebabnya mobil hybrid masih menggendong mesin pembakaran internal alias Internal Combustion Engine (ICE), tapi juga dilengkapi komponen-komponen elektrik, seperti baterai dan motor listrik.
Isi Konten
Perbedaan Mild Hybrid dan Full Hybrid
Penting dicatat bahwa mobil hybrid masih dibagi lagi ke dalam 2 kategori, yaitu mild hybrid dan full hybrid.
Sebenarnya ada juga yang dinamakan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV). Namun, mengingat tema ulasan kali ini mengandung kata “murah” maka mobil-mobil atau teknologi PHEV sengaja disingkirkan karena banderolnya masih tergolong sangat tinggi.
Belakangan ini istilah mild hybrid cukup ramai diperbincangkan seiring meluncurnya Suzuki Ertiga Hybrid. Jika melihat cara kerja sistem Suzuki Smart Hybrid maka mobil tersebut masuk ke dalam kategori mild hybrid.
Cara paling mudah membedakan mild hybrid dan full hybrid adalah melihat apakah sistem elektrifikasi pada kendaraan bisa menopang laju mobil sepenuhnya.
Untuk Suzuki Ertiga, sistem hybrid hanya berfungsi membantu mobil dalam berakselerasi atau situasi-situasi tertentu saja. Tidak ada mode berkendara “electric only” yang biasa dimiliki mobil-mobil full hybrid.
Pilihan Mobil Hybrid Murah di Indonesia Tahun 2022
Suzuki Ertiga Hybrid | Rp270,3—292,3 Juta |
Nissan Kicks e-Power | Rp482,8 Juta |
Toyota Corolla Cross Hybrid | Rp535,3 Juta |
Toyota Corolla Altis Hybrid | Rp545 Juta |
Toyota C-HR Hybrid | Rp583 Juta |
Dengan teknologi yang relatif lebih simpel tersebut, Suzuki Ertiga Hybrid jelas merupakan salah pilihan dengan harga terjangkau di kategori ini. Namun, mungkin saja konsumen membutuhkan rekomendasi mobil hybrid lain walau harganya lebih tinggi.
Suzuki Ertiga Hybrid – Rp270,3—292,3 Juta
Suzuki Ertiga Hybrid terbaru resmi meluncur di Indonesia pada 10 Juni 2022. Mobil ini hadir dalam 2 varian kemewahan, GX dan Suzuki Sport.
Kemudian masing-masing varian tersebut tersedia dalam pilihan transmisi manual dan otomatis. Sehingga totalnya tersedia 4 varian Suzuki Ertiga Hybrid yang bisa dipilih oleh konsumen.
Walau masih mengusung sistem mild hybrid, namun kehadiran mobil ini cukup signifikan karena turut memperkenalkan teknologi elektrifikasi di segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) 7-seater.
Kehadiran Suzuki Ertiga Hybrid sebenarnya bukan kali ini saja. Sebelumnya Suzuki Ertiga juga pernah hadir dengan sistem yang cukup mirip menggunakan mesin diesel.
Perbedaan pada versi terbaru ialah adanya tambahan baterai lithium untuk mendampingi Integrated Starter Generator (ISG).
Kehadiran sistem mild hybrid pada Suzuki Ertiga ditujukan untuk membuat konsumsi bahan bakarnya makin irit. Terutama untuk penggunaan kendaraan di dalam kota yang jalanannya kerap diwarnai kemacetan.
Nissan Kicks e-Power – Rp482,8 Juta
Usia Nissan Kicks e-Power di Indonesia sudah hampir dua tahun. PT Nissan Motor Indonesia (NMI) meluncurkannya pada 2 September 2020.
Pada saat ini hanya ada satu pilihan varian yang tersedia dengan nama 1.2 e-Power VL.
Cara kerja sistem hybrid Nissan Kicks e-Power menarik untuk dibahas karena memiliki keunikan tersendiri.
Pada intinya mobil ini tetap memiliki dua sumber tenaga yang terdiri dari mesin konvensional 1.200 cc dan motor listrik. Dengan mengadopsi sistem hybrid seri, roda digerakan sepenuhnya oleh motor listrik.
Sementara itu mesin konvensionalnya yang identik dengan milik Nissan March ibaratnya hanya berfungsi sebagai “genset”. Bertugas untuk memasok tenaga listrik ke dalam baterai.
Cara kerja demikian memungkinkan konsumen merasakan pengalaman berkendara yang mirip dengan mobil listrik. Namun, tanpa harus melakukan pengisian daya listrik alias “ngecas”.
Di samping itu, Nissan beranggapan cara kerja sistem e-Power merupakan solusi terhadap baterai mobil listrik yang harganya masih mahal.
Toyota Corolla Cross Hybrid – Rp535,3 Juta
Seperti kebanyakan produk hybrid dari merek Toyota, mobil ini dijual dengan harga Rp500 jutaan.
Kenyataannya banderol tersebut masih tergolong murah karena masih ada mobil-mobil hybrid di Indonesia yang harganya tembus di atas Rp1 miliar.
Toyota Corolla Cross Hybrid sendiri hanya tersedia dalam satu varian dengan harga jual Rp535,5 juta pada saat ulasan ini dibuat.
Mobil ini mengusung teknologi yang bernama Toyota Hybrid Synergy Drive. Di dalamnya terdapat 2 sumber tenaga yang terdiri dari mesin konvensional 1.798 cc dan motor listrik.
Sistem hybrid mobil ini bisa bekerja secara paralel ataupun individual untuk menggerakkan roda.
Misalnya, pada mode EV artinya kinerja laju mobil sepenuhnya ditopang oleh motor listrik. Pada situasi seperti ini artinya mesin konvensional akan istirahat.
Namun, ketika pindah ke mode normal maka motor listrik dan mesin konvensional akan bekerja bergantian menyesuaikan gaya berkendara.
Motor listrik dan mesin konvensional juga bisa bekerja secara bersama khususnya pada pilihan mode power.
Toyota Corolla Altis Hybrid – Rp545 Juta
Rekomendasi selanjutnya hadir dalam bentuk sedan, yaitu Toyota Corolla Altis Hybrid. Versi hybrid mobil ini hanya tersedia dalam satu varian dengan harga jual Rp545 juta.
Sama seperti Toyota Corolla Cross, mobil ini juga dilengkapi sistem hybrid bernama Toyota Hybrid Synergy Drive. Dengan begitu cara kerja sistemnya pun tak jauh berbeda dengan yang dijelaskan di atas.
Versi terbaru mobil ini tergolong baru hadir di Indonesia. PT Toyota Astra Motor resmi memperkenalkannya pada 8 Februari 2022 lalu tanpa seremoni khusus.
Kini pabrikan membekalinya dengan fitur wireless charger di konsol tengah. Selain itu, Toyota Corolla Altis Hybrid terbaru juga dilengkapi paket fitur keselamatan Toyota Safety Sense (TSS) 2.
Toyota C-HR Hybrid – Rp583 Juta
Toyota C-HR Hybrid juga bisa menjadi salah satu pilihan bagi konsumen. Mobil ini hanya tersedia dalam satu varian dan dijual dengan harga Rp583 juta.
Toyota C-HR Hybrid juga mengusung teknologi Toyota Hybrid Synergy Drive seperti Toyota Corolla Cross dan Toyota Corolla Altis. Faktanya ketiga model tersebut juga menggunakan mesin konvensional 1.798 cc yang sama dengan kode 2ZR-FXE.
Sistem hybrid generasi ke-4 yang mobil ini menjanjikan pengalaman berkendara lembut, bertenaga, sekaligus ramah lingkungan.
Pada 27 Mei 2022 lalu mobil ini pun mendapatkan penyempurnaan dengan ikut dilengkapi fitur TSS.
Itu dia beberapa pilihan mobil hybrid murah di Indonesia tahun 2022. Ukuran harga murah untuk kategori mobil hybrid memang masih berkisar di angka Rp500 jutaan karena masih ada beberapa pilihan lain yang banderolnya lebih mahal.
Contohnya Toyota Camry Hybrid yang dijual Rp800 jutaan. Belum lagi jika melihat ke segmen yang lebih premium, seperti Lexus yang juga memiliki beberapa mobil hybrid dengan harga Rp800 jutaan sampai di atas Rp1 miliar.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas