5 Tips Menyalip Kendaraan dengan Aman

Menyalip kendaraan tidak bisa sembarangan terutama pada kondisi-kondisi tertentu. Namun, buat pengemudi awam atau pemula, solusi menyalip kendaraan bisa didapat pada tips yang akan kami beberkan di sini.

Menyalip kendaraan lain boleh saja dilakukan, apalagi jika Carmudian sedang terburu-buru ke suatu tempat. Tidak semua pengemudi motor maupun mobil berkendara dengan kecepatan yang sama satu sama lain.

Tips menyalip kendaraan yang aman. (Foto: Ilustrasi)

Pastinya, ada pengemudi yang mengendarai kendaraannya dengan kecepatan lambat, sehingga memicu pengemudi kendaraan lain untuk menyalip.

Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengemudi saat ingin menyalip. Khususnya, jika melalui jalan yang hanya satu jalur.

Jika asal menyalip, ada kemungkinan Carmudian bisa mengalami tabrakan dengan kendaraan lain di depan ataupun kecelakaan parah lainnya.

>>>>> Beli mobil baru maupun bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Tips Menyalip Kendaraan dengan Aman

Beberapa pengemudi kendaraan mungkin belum tahu bagaimana menyalip kendaraan lain secara aman. Carmudi telah rangkum beberapa tips menyalip kendaraan yang penting diketahui sebagaimana dilansir dari berbagai sumber.

Mengecek Spion

Mengecek spion saat ingin menyalip. (Foto: Youtube)

Tips pertama yang harus diketahui dan dilakukan sebelum menyalip kendaaraan adalah mengecek spion.

Carmudian harus memastikan kondisi jalan bersih, di mana yang dimaksud adalah tidak ada kendaraan lain yang melaju dari arah depan, belakang, serta blind spot. Ini untuk menghindari tabrakan dengan kendaraan yang ingin menyalip tapi tak terlihat. Untuk itu, memang sebaiknya mengandalkan kaca spion.

Disarankan Carmudian rajin mengecek spion kendaraannya pada bagian samping serta tengah. Jika menilai ada kemungkinan akan terkena bahaya di depan karena menyalip, maka jangan nekat, khususnya yang masih pemula.

Tentunya, sangat berbahaya jika benar-benar nekat menyalip. Carmudian sebaiknya sabar hingga jalan sudah bersih dan aman untuk menyalip kendaraan lain.

Memastikan Keamanan

Tips kedua ini juga penting diketahui. Sebagian pengemudi mungkin tak sabar atau merasa kesal saat berada di belakang kendaraan lain yang lajunya sangat lambat.

Padahal, tidak ada kendaraan di depannya alias kosong. Hal ini tentu memicu perasaan ingin menyalip kendaraan tersebut.

Namun sebaiknya, pastikan dulu keamanannya. Sempat disinggung sebelumnya, Carmudian bisa cek spion untuk memastikan tidak ada kendaraan lain yang juga ingin menyalip.

Selain itu, perhatikan kondisi jalan yang dilalui. Jika ada rambu lalu lintas di depan yang akan berwarna merah ataupun rambu dilarang nyalip, sebaiknya jangan nekat menyalip.

Pastikan visibilitas Carmudian jelas saat ingin menyalip agar tidak mengalami tabrakan yang bisa mengakibatkan kecelakaan parah. Misal sedang hujan dan visibilitas kurang jelas, disarankan untuk tidak menyalip. Ini juga berlaku saat di jalan tikungan yang beresiko kecelakaan.

Mengecek Kondisi Jalan

Meski situasi jalan sedang sepi, bukan berarti Carmudian bisa asal meyalip. Carmudian harus mengecek lebih dulu kondisi jalannya. Tips ini menyambung dari tips sebelumnya.

Menyalakan lampu sein saat ingin menyalip. (foto: 2PNews)

>>>>> Beli mobil baru maupun bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Jika dirasa benar-benar aman, Carmudian baru bisa menyalip. Lampu sein jangan lupa dinyalakan untuk memberi tanda bagi yang lain jika ingin menyalip, serta posisi gigi (bagi kendaraan manual) diturunkan untuk mendapat tenaga memadai.

Untuk mobil jenis matik, dapat menempatkan tuas transmisi di gigi lebih rendah. Lakukan kickdown atau matikan menu overdrive. Lalu, tambahkan kecepatan serta lakukan manuver.

Carmudian jangan menyalip dengan gerakan agresif untuk menghindari emosi dari pengemudi kendaraan lain, khususnya yang disalip.

Sebaiknya, juga jangan menyembunyikan klakson yang bisa memicu emosi dari pengguna jalan lain. Jika sudah menyalip, beri ruang yang cukup dan jangan berada terlalu dekat dengan mobil yang disalip.

Hal ini untuk mencegah konsentrasi pengemudi mobil tersebut buyar yang dapat mengakibatkan kecelakaan.

Pastikan Kendaraan Mampu untuk Menyalip

Tips ini tak kalah penting diketahui, khususnya bagi Carmudian yang masih awam mengemudikan kendaraan.

Carmudian harus pastikan kondisi kendaraannya mampu untuk menyalip kendaraan lain. Jika kendaraan bermuatan banyak orang atau barang, mungkin agak sulit menyalip.

Kondisi lingkungan bisa juga mempengaruhi. Cuaca hujan yang deras dapat membuat kinerja kendaraan tidak bisa maksimal. Visibilitas pengemudi jadi kurang jelas.

Berkendara di malam hari pun memerlukan kewaspadaan yang tinggi. Untuk memastikan kendaraannya selalu dalam kondisi prima, lakukan servis secara berkala di bengkel resmi.

Pihak bengkel ini biasanya akan melakukan pengecekan kendaraan serta penggatian komponen yang harus diganti untuk menjaga performa kendaraan tersebut tetap baik dalam jangka waktu lama.

Tak Asal Ikuti Kendaraan Lain di Depan yang Menyalip

Jika menemui ada kendaraan lain di depan yang lebih dulu menyalip, sebaiknya Carmudian jangan asal mengikuti langkah kendaraan tersebut. Pengemudi kendaraan ini pastinya sudah memastikan terlebih dahulu kondisinya aman untuk menyalip.

Jika asal menyalip, ini membahayakan Carmudian dan pengguna jalan lainnya. Carmudian harus lakukan dulu tips-tips di atas sebelum menyalip kendaraan di depan.

Tips Aman Berkendara

Selain tips menyalip, Carmudi juga sudah rangkum beberapa tips aman berkendara yang perlu diketahui, khususnya oleh pengemudi pemula.

>>>>> Beli mobil baru maupun bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Konsentrasi dan Tidak Memainkan Ponsel

Pengemudi dilarang main ponsel saat berkendara. (Foto: Carscoops)

Memerlukan konsentrasi tinggi setiap mengemudikan kendaraan untuk menghindari hal-hal tak diinginkan seperti tabrakan yang dapat menyebabkan hilangnya nyawa.

Selain itu, setiap pengemudi kendaraan tidak boleh melakukan hal lain yang bisa menghilangkan konsentrasi, seperti bermain ponsel. Pengemudi juga jangan berkendara di bawah pengaruh alkohol.

Tetap fokus dan tidak memainkan ponsel selama berkendara sampai tempat tujuan meskipun ada panggilan masuk yang penting ataupun jalan dalam kondisi macet.

Selain itu, selalu pakai sabuk pengaman bagi pengemudi dan penumpang yang berkendara dengan mobil. Hal ini masih diremehkan oleh banyak pengguna kendaraan tersebut.

Mereka biasanya hanya memakai sabuk pengaman saat ada polisi sedang berjaga karena takut kena denda.

Jangan Bad Mood Saat Berkendara

Jangan bad mood saat berkendara. (Foto: Istimewa)

Saat berkendara dengan kendaraan apapun, mood harus diperhatikan dan dijaga. Disarankan tidak berkendara saat mood sedang tidak baik alias bad mood.

Berkendara dengan mood buruk bisa membuat pengemudi mudah tersulut emosi yang mengakibatkan pengemudi ini tanpa sadar mengendarai kendaraannya dalam kecepatan tinggi. Hal ini tentu harus dihindari agar tetap aman selama perjalanan.

Sebaiknya, tenangkan diri lebih dulu saat mood sedang tidak baik. Carmudian bisa melakukan hal-hal yang disukai untuk membuat mood jadi bagus sebelum berkendara seperti mendengar musik kesukaan, bernyanyi, dan lain-lain.

Menggunakan Aplikasi Maps Jika Buta Jalan

Bagi Carmudian yang buta jalan, sebaiknya mengandalkan aplikasi maps seperti Google Maps atau Waze saat berkendara. Aplikasi ini berfungsi memberitahu rute jalan yang harus dilalui untuk sampai tempat tujuan.

Jika aplikasinya sedang tidak bisa dipakai atau mengalami kendala, jangan malu bertanya ke orang sekitar agar Carmudian tidak kesasar dan bisa sampai tempat tujuan yang benar.

Penting untuk diketahui setiap pemula, sebaiknya menghindari medan jalan yang rusak atau sedang dalam perbaikan.

Hal ini untuk mencegah kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti ban bocor atau lainnya, sehingga harus berhati-hati saat melalui jalannya. Jika menemui medan jalan yang kondisinya tidak normal, Carmudian bisa memutar balik dan mencari alternatif jalan lain.

>>>> Beli mobil baru maupun bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Penulis: Nadya Andari
Editor: Dimas